TOEFL ITP (Institutional Testing Program) adalah tes kemampuan bahasa Inggris yang dirancang untuk mengukur keterampilan berbahasa Inggris akademik. Tes ini menguji kemampuan mendengarkan, membaca, dan memahami struktur bahasa. Tes ini diterima oleh lebih dari 10.000 universitas dan institusi di lebih dari 150 negara, sehingga sangat membantu kamu yang ingin melanjutkan studi ke luar negeri.
Dari semua struktur tes, latihan listening TOEFL ITP sangat penting untuk menguji kemampuan peserta dalam mendengarkan dan memahami bahasa Inggris lisan. Konteks listening yang digunakan pada tes ini adalah di lingkungan universitas dan perguruan tinggi. Topik yang dibahas dapat mencakup seni, ilmu kehidupan, aktivitas kampus, makanan, lingkungan, hingga media.
Topik Pembahasan
Struktur Bagian Listening TOEFL ITP
Pada struktur listening TOEFL ITP, dibagi menjadi dua level yaitu level 1 dan level 2. Masing-masing kategori level memiliki durasi waktu, jumlah soal, dan rentang skor yang berbeda. Berikut adalah tabel informasi untuk format listening TOEFL ITP pada level 1 dan level 2:
| Kategori | Level 1 | Level 2 |
| Waktu | 35 menit | 22 menit |
| Jumlah soal | 50 | 30 |
| Rentang skor | 31–68 | 20–50 |
Dalam sesi ini, kamu tidak akan menemukan soal tertulis di lembar tes. Semua pertanyaan akan diputar melalui rekaman audio. Di lembar soal hanya tersedia pilihan jawaban berbentuk pilihan ganda. Jadi, kamu harus benar-benar fokus dan menyimak dengan seksama ketika audio diputar. Tes Listening Comprehension pada TOEFL ITP terdiri dari tiga bagian utama dengan total 50 soal.
- Bagian A berisi percakapan singkat antara dua orang, dengan jumlah sekitar 30 pertanyaan.
- Bagian B memuat percakapan yang lebih panjang dan terdiri dari sekitar 7 hingga 8 soal.
- Bagian C menyajikan monolog atau ceramah singkat, dengan jumlah pertanyaan sekitar 12 hingga 13.
Kamu akan diberikan waktu sekitar 35 sampai 45 menit untuk menyelesaikan semua soal listening ini. Artinya, setiap soal hanya memiliki waktu pengerjaan sekitar 12 hingga 15 detik saja. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk memahami strategi yang tepat dalam menghadapi bagian listening TOEFL ITP agar bisa menjawab dengan cepat dan tepat.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mendapatkan Skor TOEFL ITP 550+? Ini Triknya!
Tips Latihan untuk Listening TOEFL ITP
Menghadapi bagian listening dalam tes TOEFL ITP memang membutuhkan strategi khusus. Kamu harus memahami isi pembicaraan dalam bahasa Inggris dan bisa menangkap detail penting dalam waktu singkat. Latihan terarah dan konsisten sangat penting agar kamu siap menghadapi setiap jenis soal. Berikut ini adalah bagaimana cara latihan listening TOEFL ITP yang bisa membantu meningkatkan kemampuanmu.
Fokus pada Pembicara Utama
Saat kamu mendengarkan rekaman audio, penting untuk selalu menaruh perhatian utama pada pembicara utama. Umumnya, pembicara utama menyampaikan informasi penting yang akan menjadi dasar dari pertanyaan-pertanyaan yang muncul. Jangan teralihkan oleh suara lain yang mungkin hanya sebagai pelengkap percakapan.
Mengenali siapa pembicara utama dalam suatu percakapan akan membantumu memahami inti pembahasan. Dalam bagian listening TOEFL ITP, kemampuan menangkap poin utama sangat menentukan jawaban yang tepat. Fokus pada intonasi dan penekanan kata juga dapat membantumu menyaring informasi penting.
Tangkap Kata-Kata Kunci
Dalam setiap rekaman listening, pasti ada beberapa kata atau frasa penting yang menjadi petunjuk terhadap isi percakapan atau pidato. Kata-kata kunci ini biasanya juga muncul dalam bentuk pertanyaan atau menjadi bagian dari pilihan jawaban.
Untuk melatih kemampuan ini, kamu bisa mulai dengan mencatat kata-kata penting saat mendengarkan percakapan bahasa Inggris. Latih dirimu untuk langsung menghubungkan kata kunci dengan konteks pembicaraan agar kamu tidak kehilangan arah saat menjawab pertanyaan.
Gunakan Strategi Eliminasi
Jika kamu merasa ragu saat memilih jawaban, cobalah menggunakan teknik eliminasi. Singkirkan terlebih dahulu pilihan jawaban yang jelas-jelas salah agar kamu bisa mempersempit pilihan dan meningkatkan peluang menjawab dengan benar.
Strategi ini sangat membantu terutama ketika kamu tidak bisa mendengarkan semua informasi secara utuh. Dengan menyingkirkan jawaban yang tidak relevan atau bertentangan dengan isi percakapan, kamu tetap punya kesempatan memilih jawaban paling logis.
Perhatikan Informasi Spesifik
Beberapa soal listening meminta kamu untuk menjawab berdasarkan detail spesifik dari percakapan atau pidato. Informasi ini bisa berupa angka, nama, lokasi, waktu, atau data lain yang hanya disebutkan secara singkat.
Oleh karena itu, kamu harus melatih telingamu untuk mampu menangkap informasi detail yang tersembunyi di antara percakapan. Latihan dengan mendengarkan ulang audio dan mencatat informasi penting bisa membantumu meningkatkan kemampuan ini.
Latih Manajemen Waktu
Salah satu tantangan dalam tes TOEFL ITP adalah keterbatasan waktu. Setiap bagian hanya diputar sekali dan kamu tidak bisa mengulanginya. Oleh karena itu, penting untuk membiasakan diri bekerja dalam batas waktu yang ketat.
Gunakan stopwatch saat latihan untuk mengukur berapa lama waktu yang kamu butuhkan untuk memahami dan menjawab setiap soal. Semakin sering kamu berlatih dengan batas waktu, semakin siap kamu menghadapi tekanan saat ujian berlangsung.
Biasakan Diri Mendengarkan Bahasa Inggris
Agar telinga terbiasa dengan aksen dan struktur kalimat dalam bahasa Inggris, kamu bisa rutin mendengarkan berbagai konten audio berbahasa Inggris. Sumbernya bisa beragam, mulai dari film, siaran televisi, podcast, hingga video di YouTube.
Latihan ini akan membuat kamu lebih nyaman saat mendengarkan percakapan dalam ujian. Selain itu, kamu juga bisa memahami cara penutur asli berbicara dalam konteks akademik maupun sehari-hari.
Pelajari Kosakata dan Tata Bahasa Umum
Menguasai kosakata dan struktur kalimat yang umum digunakan dalam percakapan akan sangat membantumu memahami isi rekaman. Kamu bisa mulai dengan mempelajari daftar kosakata akademik dan ungkapan umum dalam percakapan.
Tak hanya itu, pemahaman tata bahasa juga penting agar kamu bisa menebak makna kalimat meskipun tidak menangkap semua kata. Sumber belajar bisa kamu temukan di buku persiapan TOEFL, situs web, atau aplikasi belajar bahasa Inggris.
Latihan Menjawab Soal Secara Langsung
Salah satu bentuk latihan terbaik adalah langsung mengerjakan soal listening TOEFL. Kamu bisa melakukannya secara mandiri atau bersama teman, keluarga, maupun guru. Dengan latihan langsung, kamu akan terbiasa dengan format soal dan cara menjawabnya.
Cobalah menciptakan suasana ujian sebenarnya dengan memutar audio satu kali tanpa mengulang, dan menjawab dalam waktu yang ditentukan. Ini akan membantumu membangun kepercayaan diri dan mengasah kemampuan berpikir cepat saat ujian berlangsung.
Baca Juga: Apa Perbedaan TOEFL ITP dan PBT?
Apa Saja Kendala Saat Listening TOEFL ITP?
Bagian Listening dalam TOEFL ITP sering kali menjadi tantangan besar bagi banyak peserta tes. Bukan hanya karena keterbatasan waktu atau penggunaan bahasa Inggris, tetapi juga karena adanya elemen-elemen untuk menjebak atau membingungkan pendengar. Jika kamu tidak latihan berbagai strategi, sangat mudah untuk kehilangan poin hanya karena terjebak dalam memahami soal.
Memahami berbagai kendala yang bisa muncul dalam sesi Listening TOEFL ITP adalah langkah penting agar kamu bisa mempersiapkan diri dengan lebih matang. Berikut adalah beberapa jenis kesulitan yang umum ditemui dan bagaimana kamu bisa menghadapinya.
Pahami Distractors
Salah satu bentuk jebakan paling umum dalam listening adalah penggunaan distractors atau informasi pengalih. Distractors adalah potongan informasi yang terdengar masuk akal tapi sebenarnya salah. Informasi ini sengaja dimasukkan ke dalam percakapan atau pidato untuk menguji seberapa cermat kamu menyimak dan memahami isi audio.
Misalnya, dalam percakapan tentang rencana perjalanan seorang mahasiswa, mungkin disebutkan beberapa lokasi, namun hanya satu yang benar-benar menjadi tujuan. Jika kamu tidak teliti, kamu bisa saja memilih lokasi yang terdengar mirip atau sering disebut, padahal itu hanya pengalih. Untuk menghindari jebakan ini, kamu harus fokus pada detail inti dan jangan mudah tergoda oleh informasi yang sekilas tampak relevan.
Salah Memahami Makna Tersirat
Terkadang, pembicara dalam audio TOEFL tidak selalu berbicara secara literal. Mereka mungkin menggunakan nada sarkastik, humor, atau bahkan menyampaikan maksud secara tidak langsung. Jika kamu hanya mengandalkan arti kata secara harfiah, kamu bisa salah memahami pesan yang sebenarnya.
Sebagai contoh, seseorang bisa berkata, “Oh great, another surprise test,” dengan nada jengkel. Meskipun kata-katanya terdengar positif, nada suaranya menunjukkan ketidaksenangan. Karena itu, penting bagi kamu untuk memperhatikan intonasi, ekspresi emosional, dan konteks situasi agar bisa menangkap maksud yang tersembunyi di balik kata-kata.
Tidak Paham Parafrase
Kendala lain yang cukup rumit adalah penggunaan parafrase. Dalam listening TOEFL, informasi yang disampaikan sering kali diungkapkan dengan cara berbeda dari pertanyaan atau pilihan jawaban. Ini membuat kamu tidak bisa hanya mengandalkan kemiripan kata, tetapi harus memahami makna keseluruhan dari kalimat.
Contohnya, daripada mengatakan “The meeting is scheduled for Monday,” pembicara bisa menyatakan “Monday is when the meeting is planned.” Artinya sama, tapi strukturnya berbeda. Untuk mengatasinya, kamu perlu membiasakan diri mendengarkan berbagai cara pengungkapan informasi. Kamu juga harus melatih kemampuan memahami inti pesan, bukan sekadar mengejar kata kunci.
Salah Memahami Detail Spesifik vs Konsep Umum
Beberapa soal dalam listening menuntut kamu untuk membedakan antara detail kecil dan gagasan umum. Hal ini menjadi kendala jika kamu terlalu fokus pada satu aspek dan melewatkan konteks lain yang lebih penting atau sebaliknya.
Misalnya, dalam percakapan tentang perubahan iklim, kamu mungkin mendengar banyak informasi umum, tetapi soal justru menanyakan efek spesifik seperti “kenaikan permukaan laut.” Jika kamu tidak mencatat atau mengingat detail ini, bisa jadi kamu memilih jawaban yang benar secara topik, tapi salah secara spesifik. Maka dari itu, penting untuk membaca soal dengan teliti dan menyesuaikan fokus pendengaranmu sesuai kebutuhan pertanyaan.
Salah Tafsir Sikap atau Opini Pembicara
Dalam banyak kasus, pembicara mengungkapkan opini pribadi atau sikap terhadap topik tertentu. Hal ini bisa membuat bingung jika kamu tidak bisa membedakan antara pendapat subjektif dan fakta objektif. Salah menafsirkan bisa membuatmu memilih jawaban yang tidak sesuai dengan isi percakapan.
Contohnya, pembicara mungkin menyatakan ketidaksetujuannya terhadap suatu kebijakan, padahal kebijakan itu sendiri merupakan fakta yang dibahas. Kamu harus belajar mengenali ungkapan-ungkapan opini seperti “I believe,” “In my opinion,” atau nada bicara yang menunjukkan sikap tertentu. Dengan begitu, kamu bisa menyaring mana informasi yang bersifat fakta dan mana yang hanya sudut pandang pribadi.
Tidak Bisa Mengatur Waktu
Manajemen waktu menjadi tantangan tersendiri dalam bagian listening TOEFL ITP. Setiap audio hanya diputar satu kali, dan kamu harus menjawab pertanyaan secara langsung tanpa jeda yang panjang. Jika kamu menghabiskan terlalu banyak waktu pada satu soal, kamu bisa kehilangan konsentrasi dan terburu-buru mengerjakan soal-soal berikutnya.
Untuk mengatasi ini, kamu harus membiasakan diri berlatih dengan simulasi tes yang nyata. Gunakan timer saat latihan agar kamu bisa mengukur kecepatan berpikir dan menjawabmu. Dengan latihan yang konsisten, kamu akan lebih siap membagi fokus antara mendengarkan, memahami, dan menjawab dalam waktu yang sangat terbatas.
Baca Juga: Apa Saja Materi dalam Text Listening Section TOEFL dan Tips Mengerjakannya
Persiapkan Tes TOEFL Bersama ICAN English
Sekarang, kamu sudah mendapatkan panduan lengkap tentang latihan listening TOEFL ITP. Tes TOEFL ini bukan sekadar soal kemampuan bahasa Inggris, tapi juga strategi, ketepatan waktu, dan pemahaman struktur soal. Persiapan matang sangat penting agar kamu bisa mencapai skor yang dibutuhkan, baik untuk keperluan studi, beasiswa, maupun karier. Salah satu cara paling efektif untuk mempersiapkan diri adalah dengan mengikuti TOEFL ITP Preparation Class.
Jika kamu sedang mencari tempat kursus profesional dan berpengalaman, ICAN English adalah pilihan tepat. Selama kursus, kamu akan dibimbing oleh instruktur bersertifikat dan berpengalaman siap membantu kamu menguasai materi tes TOEFL secara efektif. Materi ajarnya terstruktur, fasilitasnya lengkap, dan tersedia simulasi tes secara berkala agar kamu terbiasa menghadapi ujian sesungguhnya.
