Salah satu materi penting yang wajib dipelajari pemula adalah pemakaian to be dalam bahasa inggris. Umumnya, materi tersebut tersedia pada tingkat Bahasa inggris beginner atau basic.
Walaupun demikian, materi ini punya manfaat yang sangat membantu pada level advanced. Kali ini, ICAN English akan menjelaskan lengkap tentang bagaimanan penggunaan to be pada grammar Bahasa inggris.
Topik Pembahasan
5 Macam To Be dan Fungsinya
Berdasarkan penjelasan Cambridge Dictionary, to be disingkat be, merupakan kata bantu atau auxiliary verb. Fungsinya menjelaskan kondisi yang sedang atau tetap terjadi. Kondisi tetap yaitu kondisi yang tidak pernah berubah, seperti warna, sifat, atau lainnya. To be juga berguna untuk menjelaskan kegiatan yang sedang dikerjakan.
Pada grammar, pemakaian to be dalam bahasa inggris merupakan sebuah topik paling kursial. Banyak yang menyebutkan to be tidak bisa dipisahkan dengan bentuk present. Padahal, to be juga dapat kamu gunakan untuk present tense dan past tense. Terdapat lima jenis to be yang wajib kamu ketahui sebagaimana berikut;
1. Is
Is merupakan to be yang dipakai pada subject he, she, dan juga it. Pada tenses is berlaku saat disandingkan dengan rumus simple present tense dan present continuous tense. Gunakan is untuk simple present tense, sementara pada present continuous tense, is hanya untuk bentuk verbal, sebagaimana contoh ini:
- John is the most handsome student in our college.
- Ben is working in that office.
2. Am
Gunakan am hanya untuk I. Jika is digunakan hanya untuk simple present tense dan present continuous tense, maka begitu juga dengan am, sebagaimana contoh berikut:
- I am the best chess player in my class.
- I am calling your brother right now.
3. Are
Penggunaan to be yaitu are berlaku pada subject you, they, we dan juga noun-noun berbentuk jamak seperti people, apples, books, dan lainnya.
Are hanya dapat digunakan untuk simple present tense atau present continuous tense, sebagaimana contoh ini:
- Thomas and Ben are football players from Indonesia.
- They are giving some free vouchers to their workers.
4. Was
Was merupakan to be yang dipakai pada subject I, she, he, dan it serta benda lainnya yang jumlahnya singular. Bentuk past tersebut hanya dapat digunakan pada simple past tense atau past continuous tense, sebagaimana contoh ini:
- Joanna was so smart when she graduated here.
- She was studying so hard to get the scholarship
5. Were
Were merupakan to be yang merupakan pasangan was. Hanya saja, were digunakan untuk they, we, you, juga subjek yang sifatnya plural. Were hanya dapat digunakan untuk simple past tense dan juga past continuous tense, berikut contohnya:
- Thomas and ben were the best football players in our school.
Materi yang satu ini memang penting untuk dipelajari karena berbagai alasan, salah satunya adalah kamu bisa membentuk kalimat sempurna jika mengetahui materi ini. Bergabung dalam kursus bahasa Inggris di ICAN English bisa membantu kamu belajar dan meningkatkan pemahaman bahasa Inggris dengan lebih baik lagi.
Baca Juga:
Cara Belajar To Be Bahasa Inggris
Pemakaian To Be dengan Apostrophe
Kamu juga wajib tahu bahwa pemakaian to be dalam bahasa inggris juga bisa disingkat atau dengan menambahkan apostrophe. Tujuannya adalah supaya tidak kaku pada saat berbicara. Apostrophe jika diterapkan dalam tulisan, akan membuat tulisan jadi tidak formal. Berikut adalah pemakaian to be menggunakan apostrophe:
- I am & Iam
- You are & Youare
- We are & Weare
- They are & Theyare
- He is & Heis
- She is & Sheis
- It is & Itis
- Was not & wasnot
- Were not & werenot
- Are not & arenot
- Is not & isnot
Itulah pembahasan lengkap terkait pemakaian to be pada pelajaran Grammar Bahasa inggris, termasuk contohnya. Gunakan is, am, dan are untuk kondisi present, sementara was dan were adalah untuk kondisi past.
