Banyak pemula yang masih bingung membedakan antara regular verb dan irregular verb. Umumnya, regular verb diikuti pola konjugasi seperti dance-danced-danced. Sedangkan irregular verbs memiliki pola konjugasi berbeda, seperti drive-drove-driven.
Jika kamu bisa membentuk simple past tense dan past participle pada sebuah verb dengan menambahkan akhiran -ed, atau -d, maka termasuk regular verb. Jika sebuah kata kerja tidak mempunyai pola tersebut, termasuk irregular verb.
Topik Pembahasan
Pembahasan Regular dan Irregular Verbs
Semua verbs dalam Bahasa Inggris (kecuali to be), memiliki lima bentuk: base form (infinitive), pas tense, past participle, present participle, dan juga third-person singular (bentuk -s). Berikut adalah contoh tiap bentuk verb:
- To talk – Base form
- Talked – Past tense
- Talked – Past participle
- Talking – Present participle
- Talks – Third-person singular
Untuk memahami kapan sebuah verb itu regular atau irregular, bentuk yang harus kamu gunakan adalah past tense dan past participle.
The kids talked to their grandfather.
Past participle merujuk pada sebuah tindakan yang telah dimulai dan telah selesai di masa lalu. Auxiliary verbs (to have) menunjukkan past participles.
The kids have talked to their grandfather.
Past tense dan past participle memang terdengar mirip. Tetapi, past tense menunjukkan sebuah tindakan yang sangat mungkin berlanjut di masa depan. The kids talked to their grandfather (dan mungkin akan berbicara lagi dengan kakeknya di kemudian hari).
Tetapi, pada kalimat the kids have talked to their grandfather menunjukkan bahwa mereka tidak akan berbicara lagi di kemudian hari. Berikut adalah penjelasan lengkap tentang regular verb dan irregular verb.
Regular Verbs
Jika past tense dan past participle sebuah verb dibentuk dengan menambahkan -ed, atau -d, maka disebut sebagi regular verb, berikut contohnya:
- We meet our clients. – Base
- We met our clients. – Simple past
- We have met our clients every month for the past three years – Past perfect dengan past participle
Berikut adalah contoh penggunaan regular verbs:
Base | Past Tense | Past Participle |
Love | Loved | Loved |
Enjoy | Enjoyed | Enjoyed |
Act | Acted | Acted |
Watch | Watched | Watched |
Obey | Obeyed | Obeyed |
Irregular Verbs
Keika sebuah verb dalam bentuk past tense atau past participle, maka tidak diikuti dengan -ed, atau -ed, disebut irregular verb. Berikut adalah contoh penggunaan irregular verbs dalam kalimat:
- They will sleep in the living room – Base form
- They slept in the living room – Simple Past
- They had slept in the living room – Past perfect
Irregular verbs sangat menantang pemula karena tidak ada aturan dalam pola konjugasi. Berikut adalah contoh beberapa irregular verbs:
Base | Past Tense | Past Participle |
Fall | Fell | Fallen |
Draw | Drew | Drawn |
Choose | Chose | Chosen |
Break | Broke | Broke |
Cara Menguasai Regular dan Irregular Verb
Sekarang, kamu sudah memahami tentang regular verb dan irregular verb. Salah satu aspek paling sulit dalam kata kerja adalah belajar mengkonjugasikan irregular verbs. Karena tidak ada pola yang bisa diikuti, maka cara paling efektif untuk mengetahui penggunaan irregular verbs adalah dengan menghafalkannya. Agar cepat menghafal, kamu harus sering latihan menggunakan irregular verb.
Jika kamu ingin lebih mudah menggunakan past tense dan past participle yang tepat, pastikan mengikuti pembelajaran di ICAN English. Kami memiliki banyak kelas kursus Bahasa Inggris yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan personal. Salah satunya adalah dengan menyediakan kursus online. Dari kursus ini, kamu bisa belajar meningkatkan keterampilan menulis dan mempelajari penggunaan verb yang tepat.