Latihan writing IELTS penting untuk dilakukan, mengingat writing merupakan salah satu komponen yang harus dipenuhi ketika mengerjakan soal IELTS. adapun, bentuk soal writing IELTS dibagi menjadi dua task. Pada task 1, peserta diharuskan menulis berdasarkan grafik, diagram, atau bagan yang diberikan.
Kemudian, pada task 2, peserta diminta untuk menuliskan esai berdasarkan topik yang diberikan. Sebelum mulai latihan writing untuk kursus persiapan IELTS sebaiknya kamu banyak membaca bacaan bahasa inggris tentang isu terkini atau membaca berbagai essay, untuk menambah wawasan kamu. Sehingga, dapat memperkaya penguasaan kosakata kamu.
Topik Pembahasan
Tips Mudah Latihan Writing IELTS Untuk Meningkatkan Skor
Sebelum memulai untuk latihan soal IELTS bagian writing sebaiknya kamu mengunduh terlebih dahulu contoh soal yang ada di google sebagai referensi. Jika soal sudah berhasil kamu unduh, selanjutnya kamu bisa melakukan beberapa tips latihan writing IELTS berikut ini.
Membaca pertanyaan dengan baik
Langkah pertama yang harus kamu lakukan yakni membaca pertanyaan dengan seksama, lalu berikan garis bawah pada poin penting yang perlu dijelaskan dalam tulisan. Pada bagian task 1 topik yang biasanya diangkat yakni meminta peserta untuk membandingkan data atau menjelaskan diagram yang diberikan.
Sedangkan, untuk task 2 peserta diminta untuk memberikan argumen. Untuk bagian ini kamu hanya perlu menegaskan jawaban, setuju atau tidak dari awal. Setelah itu, berikan alasan yang jelas dan konkret yang disertai dengan contoh-contoh yang relevan.
Mengerjakan task 2 dulu
Dalam mengerjakan writing IELTS sebaiknya kamu mengerjakan bagian task 2 terlebih dahulu. Hal tersebut dikarenakan, nilai dari task 2 dua kali lipat dibandingkan task 1. Selain itu, penting juga untuk tidak langsung menuliskan jawaban, melainkan buatlah perencanaan terlebih dahulu dalam menjawab, serta poin apa saja yang akan dimasukan pada tiap paragrafnya.
Ingat pada word limit
Jumlah kata dalam writing IELTS diberikan batasan yakni, 150 kata untuk task 1 dan 250 kata untuk task 2. Pastikan untuk menulis jawaban yang berkualitas dan on point. Kamu tidak boleh menulis kata kurang dari ketentuan tersebut karena akan menyebabkan pengurangan nilai, dan jangan juga menulis terlalu panjang karena akan memakan waktu.
Hindari pengulangan soal atau kalimat
Jika kamu menuliskan kalimat soal dalam jawaban kamu, maka kata-kata tersebut tidak akan dihitung. Sehingga, penting untuk sebisa mungkin menghindari hal tersebut. Selain itu, hindari juga menulis kalimat yang berulang, karena tulisan kamu akan terlihat tidak efektif.
Perhatikan gaya tulisan
Sistem IELTS mengharuskan pesertanya untuk menggunakan bahasa formal. Dalam menulis jawaban, sebaiknya kamu menggunakan bahasa yang juga formal dan sebaiknya hindari penggunaan kata-kata yang disingkat. Misalnya, dalam penulisan daripada menuliskan kata im, sebaiknya tulis I am.
Baca Juga:
Mengenal Jenis Tes IELTS yang Populer
Efektifkan waktu yang diberikan
Karena waktu yang diberikan sangat terbatas, maka sangat penting untuk dapat mengefektifkannya, salah satunya dengan melakukan perencanaan seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Kemudian, kamu juga bisa menuliskan jumlah kata yang serasi tiap baris untuk memudahkan menghitung katanya.
Beberapa tips latihan writing IELTS di atas bisa kamu jadikan sebagai referensi ketika sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti tes IELTS. Cara lain yang bisa kamu lakukan untuk mempersiapkan diri adalah bergabung dalam kursus persiapan IELTS di ICAN English. Sebagai lembaga kursus profesional, semua materi yang kami berikan akan dipandu oleh tutor berpengalaman dan sudah melewati berbagai pelatihan.
Kunci terpenting agar kamu bisa mendapatkan skor yang memuaskan dalam IELTS yakni dengan konsisten dalam berlatih dan senantiasa menetapkan target yang harus dicapai.
