Ketika akan mengikuti tes kemampuan bahasa Inggris internasional, banyak orang yang bertanya-tanya apakah memilih IELTS vs iBT TOEFL. Bahkan, banyak pelajar yang ingin tahu dari dua tes tersebut, mana yang lebih mudah dan lebih baik. Penting mempunyai pemahaman menyeluruh tentang setiap struktur tes agar dapat mengambil keputusan selaras dengan tujuan.
Sebelum membuat keputusan final, penting mempertimbangkan pro dan kontra dari kedua ujian tersebut. Sehingga kamu dapat menentukan mana yang paling cocok untuk kebutuhan personal.
Topik Pembahasan
Perbandingan IELTS vs iBT TOEFL
Memilih antara IELTS vs iBT TOEFL adalah keputusan menantang. Ketika membandingkan dua tes tersebut, ada beberapa kriteria penting yang perlu dipertimbangkan, sebagaimana berikut:
Kesulitan
Saat mempertimbangkan tes bahasa Inggris mana yang akan diambil, wajar jika kamu ingin mengetahui tingkat kesulitan masing-masing tes. Untuk menjawab pertanyaan tes mana yang lebih sulit, iBT TOEFL atau IELTS? Jawabannya bergantung pada kompetensi bahasa dan pengetahuan tiap individu, jadi tidak ada jawaban pasti.
iBT TOEFL dimiliki oleh sebuah badan di Amerika Utara dan IELTS dimiliki oleh organisasi di Inggris dan Australia. Keberhasilan kamu dalam IELTS tidak bergantung pada pemahaman terhadap aksen, kosa kata, atau konteks Inggris. Salah satu faktor yang membuat IELTS benar-benar internasional adalah tes menampilkan beragam aksen, tidak hanya aksen Inggris.
Baca Juga:
Kursus Persiapan IELTS di Tangerang
Tujuan
Faktor penting lainnya adalah mempertimbangkan tujuan. Terdapat dua jenis IELTS Academic dan IELTS General Training. Tes IELTS Academic memenuhi kebutuhan jika ingin pindah ke luar negeri untuk bekerja di organisasi berbahasa Inggris. Atau, jika kamu ingin belajar di tingkat sarjana atau pascasarjana.
Tes IELTS General Training akan mengukur kemampuan dalam menghadapi situasi sehari-hari dan kehidupan sehari-hari. Sehingga, tes ini biasanya dilakukan oleh individu yang ingin pindah ke negara berbahasa Inggris.
Metode Pengiriman
Seperti IELTS, TOEFL juga menawarkan dua versi. Kedua tes tersebut juga menawarkan versi online yang dapat kamu ikuti dari rumah saja. TOEFL mempunyai tes Home Edition dan IELTS baru-baru ini meluncurkan IELTS Online di beberapa lokasi yang akan tersedia lebih luas dalam beberapa bulan mendatang.
Tingkat Bahasa Inggris
Tingkat Bahasa Inggris dapat dibandingkan dengan standar acuan Common European Framework of Reference (CEFR). Standar internasional ini mendefinisikan kemahiran bahasa dan merupakan tolok ukur yang digunakan di seluruh dunia.
Secara garis besar, hasil IELTS dilaporkan dalam bentuk skor band pada skala 1 (terendah) hingga 9 (tertinggi). Sedangkan performa TOEFL dinilai dalam skala 0 hingga 120 poin (tertinggi).
Skor IELTS bisa mencapai level C2 (pada level penutur asli bahasa Inggris) CEFR, sedangkan TOEFL hanya dapat memberikan validasi hingga level C1. Jadi, jika tingkat kemampuan bahasa Inggris kamu setara dengan penutur asli bahasa Inggris, mengambil TOEFL tidak akan cukup untuk membuktikannya. Sehingga, IELTS adalah pilihan tepat.
Hasil TOEFL dan IELTS berlaku selama dua tahun. Setelah periode tersebut berakhir, kamu harus mengikuti salah satu tes lagi.
Baca Juga:
Kursus Duolingo di Bandung: Alternative IELTS dan TOEFL
Bagian yang Diujikan
TOEFL dan IELTS menilai keterampilan yang sama, yaitu mendengarkan, membaca, menulis dan berbicara. Namun, bagian dalam setiap tes mungkin berbeda karena perbedaan jenis tugas yang diujikan.
Modul Listening di TOEFL, misalnya, terbatas pada soal pilihan ganda. Pada tes IELTS, bagian ini lebih bervariasi karena jenis tugas yang digunakan berbeda: pilihan ganda, mencocokkan, pelabelan rencana/peta/diagram, penyelesaian formulir/catatan/tabel/diagram alur/ringkasan, penyelesaian kalimat.
Reading TOEFL berdurasi 60 menit, dibagi menjadi ekstrak teks (antara tiga dan lima bacaan), dan pemahaman dinilai melalui pertanyaan pilihan ganda. IELTS Reading, berdurasi 60 menit, dengan serangkaian teks, dinilai lebih komprehensif. Kamu mungkin diminta menyarankan judul, melengkapi kalimat, menyelesaikan ringkasan, mengisi tabel, hingga melengkapi diagram.
Keahlian Berbicara
Salah satu perbedaan paling jelas dalam tes Speaking adalah peserta TOEFL berbicara melalui mikrofon saat menjawab pertanyaan. Dalam IELTS, peserta tes melakukan wawancara lisan dengan penguji IELTS. Ujian IELTS speaking dapat dilakukan melalui panggilan video atau secara langsung.
Proses melakukan diskusi tatap muka dengan orang lain secara real-time menjadikan IELTS Speaking interaktif. Sehingga, sangat dekat dengan situasi kehidupan nyata saat ujian.
Durasi Ujian
Sangat penting mempertimbangkan berapa banyak waktu yang akan kamu habiskan untuk tes tersebut. Akan lebih baik jika mengetahui waktunya dengan jelas. Sehingga, kamu dapat merencanakan kedatangan dan keberangkatan dari pusat ujian lebih pasti. Semakin lama ujian berlangsung, semakin banyak kelelahan yang kamu rasakan, dan konsentrasi bisa menurun.
TOEFL merupakan tes paling lama jika dibandingkan dengan IELTS. Tes tersebut berlangsung selama tiga jam 30 menit. Sedangkan IELTS berlangsung dua jam 45 menit,
Hasil
Waktu untuk menerima hasil TOEFL dan IELTS berbeda-beda, tergantung metode pengiriman yang dipilih. Hasil IELTS di komputer membutuhkan waktu antara tiga dan lima hari, sedangkan hasil IELTS di atas kertas biasanya tersedia tiga belas hari setelah mengikuti tes. Hasil TOEFL memakan waktu antara tujuh dan sepuluh hari setelah tanggal pengiriman.
Baca Juga:
Biaya Tes TOEFL dan IELTS
Pilih iBT TOEFL atau IELTS?
Tidak ada perbedaan signifikan antara kedua tes tersebut. Keduanya didukung banyak institusi pendidikan dan bisnis. IELTS adalah tes bahasa Inggris internasional paling banyak digunakan di luar negeri, dan diterima lebih dari 11.500 organisasi di 140 negara. Sehingga, IELTS adalah pilihan ideal jika salah satu tujuan kamu studi atau berkeliling dunia.
Akan lebih efektif memilih IELTS vs iBT jika sudah memutuskan negara mana yang ingin kamu kunjungi, mempersempit ke benua dan negara, sebelum memilih antara TOEFL dan IELTS. Universitas dan perusahaan biasanya memberi informasi terperinci tentang jenis tes yang harus kamu ambil, baik iBT TOEFL atau IELTS, bahkan syarat skor minimum tiap tes.
Salah satu keuntungan memilih IELTS adalah tes kemahiran bahasa Inggris tersebut paling populer di dunia. Artinya, kamu juga akan lebih mudah menemukan tips dan video ujian IELTS termasuk pengalaman peserta lainnya tentang proses tes.
Sebagian besar peserta tes IELTS,merasa gugup tentang hari tes akan berlangsung. Untuk mengurangi stres, kamu bisa mengikuti kursus persiapan IELTS di program ICAN English. Selama ikut kursus, kamu akan mendapatkan metode belajar yang efektif agar kamu bisa mencapai skor minimum yang ditetapkan universitas atau perusahaan tujuan.
