Apa itu active voice adalah bentuk kalimat dalam bahasa Inggris yang menekankan subjek sebagai pelaku tindakan. Memahami active voice sangat penting untuk membuat kalimat yang jelas, tegas, dan mudah dipahami pembaca.
Dalam penulisan akademik, profesional, maupun percakapan sehari-hari, penggunaan active voice membantu kamu menyampaikan pesan secara langsung dan efektif. Dengan menguasai konsep ini, kamu bisa meningkatkan keterampilan menulis bahasa Inggris, membuat kalimat lebih menarik, dan terhindar dari struktur kalimat yang bertele-tele.
Pengertian Kalimat Active Voice
Memahami apa itu active voice sangat penting untuk membuat tulisan bahasa Inggris yang jelas dan mudah dipahami. Active voice adalah struktur kalimat di mana subjek bertindak sebagai pelaku tindakan, sedangkan objek menjadi penerima aksi. Struktur kalimat ini lebih sederhana, yaitu subjek, kata kerja, dan objek. Banyak percakapan sehari-hari maupun tulisan formal sebenarnya sudah menggunakan active voice karena sifatnya yang to the point dan tidak bertele-tele.
Dalam bahasa Indonesia, active voice mirip dengan kalimat yang menggunakan kata kerja berimbuhan me- atau ber-. Rumus dasarnya adalah subjek + kata kerja + objek, jika kata kerja yang digunakan bersifat transitif. Contoh kalimatnya seperti “She drinks coffee every morning” atau “The waiter is serving the last customer.” Dengan pola ini, pesan yang kamu sampaikan akan lebih langsung dan mudah dimengerti pembaca.
Penggunaan kalimat aktif sangat disarankan dalam banyak situasi. Saat menulis instruksi, peraturan, artikel formal, bahkan CV atau resume, active voice membuat tulisan lebih efektif dan profesional. Kalimat aktif membantu kamu menghindari kesan berputar-putar yang sering ada dalam kalimat pasif. Dengan memahami konsep ini, kemampuan menulis bahasa Inggrismu akan meningkat pesat, dan tulisanmu akan terasa lebih tegas dan menarik.
Struktur Dasar Kalimat Active Voice dan Contoh Kalimatnya
Untuk memahami cara menggunakan kalimat aktif dengan baik, kamu perlu mengetahui struktur dasar yang membentuknya. Kalimat aktif atau active voice memiliki pola sederhana yang membuat pesan tersampaikan secara langsung. Nah, berikut ini struktur dasar kalimat active voice beserta contoh kalimatnya:
Unsur Kalimat | Fungsi | Penjelasan | Contoh Kalimat |
Subject (S) | Pelaku tindakan | Subjek adalah orang atau benda yang melakukan aksi. | · She writes a letter· They play football· The teacher explains the lesson. |
Verb (V) | Kata kerja utama | Menunjukkan aksi atau kegiatan yang dilakukan subjek. | · She writes a letter· They play football· The teacher explains the lesson. |
Object (O) | Penerima tindakan | Objek adalah orang atau benda yang dikenai aksi dari subjek. | · She writes a letter· They play football· The teacher explains the lesson. |
Kalimat aktif selalu memiliki pola Subject + Verb + Object. Pola ini membuat kalimat lebih jelas, langsung, dan mudah dipahami. Penggunaan kalimat aktif sangat umum dalam komunikasi sehari-hari maupun tulisan formal karena memberikan informasi secara tegas dan efisien.
Dengan memahami struktur dan contoh kalimat di atas, kamu tidak hanya mengerti pola dasar, tapi juga bisa langsung mempraktekkannya dalam percakapan dan tulisan. Jadi, memahami apa itu kalimat active voice akan membantu kamu lebih percaya diri dalam menggunakan bahasa Inggris secara efektif.
Baca Juga: Perbedaan Active Voice Dan Passive Voice
Perbedaan Active Voice dan Passive Voice
Dalam mempelajari bahasa Inggris, memahami perbedaan active voice dan passive voice sangat penting agar kamu bisa menulis dan berbicara dengan lebih efektif. Kedua bentuk kalimat ini memiliki fungsi berbeda, meskipun sama-sama digunakan untuk menyampaikan informasi. Active voice menekankan pada pelaku tindakan, sedangkan passive voice lebih fokus pada penerima tindakan. Untuk lebih jelas lagi berikutnya perbedaan antara active voice dan passive voice dalam bentuk tabel:
Aspek | Active Voice | Passive Voice |
Fokus Kalimat | Menekankan pelaku tindakan (subjek). | Menekankan aksi atau penerima tindakan (objek). |
Struktur | Subjek + Kata Kerja + Objek. | Objek → Be + Past Participle [+ by + Pelaku]. |
Contoh Kalimat | The chef cooks the meal.She writes the report.They built the house. | The meal is cooked by the chefThe report was written by herThe house was built by them |
Penggunaan Umum | Cocok untuk percakapan sehari-hari, instruksi, dan penulisan yang langsung. | Umumnya digunakan dalam tulisan formal, ilmiah, atau ketika pelaku tidak diketahui atau tidak penting. |
Dengan memahami perbedaan antara active voice dan passive voice, kamu bisa memilih struktur kalimat yang paling tepat sesuai tujuan dan konteks penulisanmu. Menggunakan active voice membuat tulisan terasa lebih jelas dan kuat, sementara passive voice berguna ketika ingin mengalihkan fokus dari pelaku ke aksi atau penerima tindakan. Memahami apa itu active voice menjadi dasar penting untuk menulis bahasa Inggris secara efektif dan terarah.
Baca Juga: Rangkuman Rumus Passive Voice 16 Tenses
Untuk menguasai active voice dan keterampilan bahasa Inggris lainnya dengan lebih cepat, Kamu bisa belajar di ICAN English, lembaga kursus bahasa Inggris profesional yang berpengalaman. Di sini, kamu bisa memilih program yang sesuai dengan kebutuhan, mulai dari persiapan TOEFL dan IELTS, kelas percakapan bisnis, percakapan umum, hingga berbagai kelas khusus lainnya. Semua program dirancang dengan metode pembelajaran modern dan didukung pengajar berkompeten, sehingga proses belajar lebih efektif dan menyenangkan.
Jangan tunda lagi untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggrismu. Bergabunglah di kursus bahasa Inggris ICAN English dan rasakan pengalaman belajar dengan fasilitas lengkap, materi berkualitas, dan pendampingan yang sesuai kebutuhanmu. Dengan dukungan ICAN English, kamu tidak hanya memahami apa itu active voice, tapi juga bisa menguasai bahasa Inggris untuk berbagai keperluan akademik, karir, hingga bisnis. Hubungi ICAN English sekarang untuk mulai perjalananmu menuju kemampuan bahasa Inggris yang lebih profesional!