seputar rincian skor toefl yang perlu kamu tahu

Seputar Rincian Skor TOEFL yang Perlu Kamu Tahu

Rincian skor TOEFL diperoleh dari nilai konversi dalam perhitungannya. Terdapat beberapa jenis tes TOEFL yang digunakan di berbagai dunia, yaitu TOEFL Paper Based Test atau PBT, TOEFL Computer Based Test atau CBT, dan TOEFL Internet Based Test atau IBT.

Proses penilaian skor TOEFL sangat panjang dan rumit. Mekanismenya tidak jauh berbeda dengan penerapan skor plus dan minus pada ujian serentak yang diselenggarakan di Indonesia, seperti tes SIMAK UI, SBMPTN, atau lainnya.

Rincian Skor tes TOEFL Sesuai Level Kemampuan

Skor TOEFL paling rendah yaitu pada angka 310. Sedangkan skor TOEFL paling tinggi berada pada angka 677. Semua angka tersebut dibagi dalam level kemampuan yaitu:

  • 310-420 skor tingkat dasar atau elementary
  • 420-480 skor tingkat menengah bawah atau low intermediate
  • 480-520 skor tingkat menengah atas atau high intermediate
  • 525-677 skor tingkat mahir atau advance

Baca Juga:
Tips Belajar untuk Persiapan Tes TOEFL

Skor TOEFL tidak bulat atau genap, tetapi 677 karena memang ada penyebabnya. Nilai ganjil adalah skor tertinggi pada ujian TOEFL karena proses skoring, 100 soal, tiap soal yang benar nilainya adalah 1. Jika 20 soal, setiap hasil dibagi dua.

Rincian skor TOEFL berdasarkan ketentuan adalah setiap jawaban benar akan mendapatkan 2 poin. Sedangkan jika jawaban salah, maka akan mendapatkan nilai -1.

Nilai konversi tersebut menghitung berapa jumlah jawaban benar, tanpa mengakumulasikan dengan adanya jumlah jawaban salah. Salah dalam hal tersebut adalah nilai 0, tanpa poin, tanpa ada pengurangan atau mendapatkan minus.

Berikut adalah tips dalam menghitung skor TOEFL:

  • Hitung dulu berapa jawaban yang benar pada tiap bagian, yaitu listening, reading, dan structure.
  • Perhatikan konversi nilai jumlah jawaban yang benar sebagaimana tercantum pada label di atas
  • Kalikan dengan angka 10.
  • Nilai dibagi 3.

Contoh, kamu akan diuji sebanyak 50 butir soal listening section dengan skor 31-68. Sedangkan structure and written expression mempunyai 40 butir soal dan jumlah skornya yaitu 31-68. Sedangkan reading mempunyai jumlah 50 butir soal dengan jumlah skor 31-67.

Baca Juga:
Tips dan Trik Agar Lulus Tes TOEFL

Perbedaan Penilaian Skor TOEFL CBT, PBT, dan IBT

Metode penghitungan skor pada tes TOEFL baik itu CBT atau PBT, maka cara menghitungnya sama saja. Keduanya menggunakan nilai konversi berdasarkan panduan. Perhitungannya menggunakan nilai matematis, tidak ada isi perhitungan nilai menggunakan subjektivitas di dalanya atau tanpa bantuan manusia sehingga hasilnya tidak subjektif.

Sedangkan pada perhitungan TOEFL IBT, rincian skor TOEFL melibatkan sisi penilaian manusia atau subjektivitas. Hal tersebut karena adanya materi tambahan yang tidak diujikan pada TOEFL PBT dan CBT. TOEFL IBT membuat kamu harus menulis essay dan termasuk pada penilaian skor.

Tes speaking juga ada dalam TOEFL IBT yang tidak bisa dilewatkan. Penguji pasti mempunyai pandangan terkait cara kamu berbicara, termasuk dalam hal kosakata, pelafalan, dan tidak menilai hal benar atau salah secara konkret.

Akan tetapi, kamu dapat mengikuti kursus persiapan TOEFL di ICAN English dengan mengambil kelas kursus persiapan TOEFL. Dengan inilah, maka kamu dapat mempelajari semua hal termasuk strategi dalam mengerjakan soal-soal TOEFL pada semua section.

Agar kamu bisa menjalani tes dan mendapatkan rincian tes TOEFL dengan nilai memuaskan, maka kamu harus sering berlatih. Biaya tes yang sangat besar, sebaiknya membuat kamu tidak menggunakan tes tersebut sebagai ajang latihan.

Program Cicilan Bank Permata
Program Cicilan Bank BCA
Cicilan-0%-Permata
Cicilan-0%-BCA
Form Konsultasi