Tips grammar untuk meningkatkan skor TOEFL sangat penting bagi siapa pun yang ingin mendapatkan hasil maksimal dalam tes ini. TOEFL iBT menguji kemampuan bahasa Inggris secara lengkap, termasuk keterampilan membaca, menulis, mendengarkan, dan berbicara. Salah satu aspek yang sering menjadi tantangan adalah tata bahasa (grammar), yang berperan besar dalam menentukan kejelasan dan ketepatan komunikasi dalam setiap sesi ujian.
Pemahaman grammar yang baik tidak hanya membantu dalam menulis esai yang lebih terstruktur, tetapi juga meningkatkan kepercayaan diri saat berbicara dan menjawab soal dengan lebih akurat. Mengetahui strategi dan teknik latihan grammar yang efektif akan membantumu menghindari kesalahan umum serta meningkatkan skor TOEFL iBT secara signifikan.
Topik Pembahasan
Struktur Tes TOEFL iBT
TOEFL iBT (Internet-Based Test) adalah ujian yang dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris akademik dalam empat aspek utama: Reading, Listening, Speaking, dan Writing. Setiap bagian memiliki format dan durasi yang berbeda, dengan tingkat kesulitan yang menyesuaikan standar penggunaan bahasa Inggris di lingkungan akademik. Memahami struktur ujian ini akan membantumu mengatur strategi belajar yang lebih efektif, mengelola waktu dengan baik, serta meningkatkan peluang mendapatkan skor tinggi.
Berikut ini struktur dari tes TOEFL iBT:
Reading
Dalam tes TOEFL iBT, sesi Reading dirancang untuk mengukur pemahaman kamu terhadap teks akademik dalam bahasa Inggris. Bagian ini menguji kemampuan dalam membaca, memahami ide utama, menemukan informasi spesifik, serta menganalisis hubungan antara gagasan dalam sebuah teks.
Sesi Reading TOEFL iBT terdiri dari dua bagian, di mana masing-masing teks memiliki panjang sekitar 700 kata. Teks yang diberikan bisa berbentuk deskripsi, analisis, atau perbandingan, dengan fokus pada keterampilan memahami hubungan antara gagasan, seperti membandingkan dan membedakan konsep atau menganalisis sebab dan akibat. Untuk setiap bagian, kamu akan diberikan 10 pertanyaan yang menguji pemahaman terhadap isi bacaan.
Waktu yang diberikan untuk sesi ini adalah sekitar 35 menit, sehingga kamu perlu mengelola waktu dengan baik agar dapat menyelesaikan seluruh pertanyaan dengan efektif. Skor untuk bagian Reading berkisar antara 0 hingga 30, yang akan berkontribusi terhadap total skor TOEFL iBT kamu.
Listening
Dalam sesi Listening TOEFL iBT, kamu akan mendengarkan tiga kuliah yang masing-masing berdurasi antara 3 hingga 5 menit. Ada sekitar 3 sesi yang melibatkan diskusi tentang tema tertentu, sehingga kamu perlu memperhatikan baik isi utama maupun detail pendukungnya. Setiap sesi dalam tes listening ini akan ada enam pertanyaan yang menguji pemahamanmu.
Selain itu, kamu juga akan mendengarkan dua percakapan, yang masing-masing berdurasi sekitar 3 menit dan diikuti oleh lima pertanyaan. Waktu yang diberikan untuk sesi ini adalah sekitar 36 menit, dengan skor berkisar antara 0 hingga 30.
Speaking
Bagian Speaking dalam TOEFL iBT dirancang untuk mengukur kemampuan kamu dalam berbicara bahasa Inggris secara akademik. Tes ini berlangsung selama sekitar 16 menit dan terdiri dari empat tugas yang harus kamu selesaikan. Dalam sesi ini, kamu akan diminta untuk mengekspresikan pendapatmu tentang suatu topik yang sudah dikenal (tugas mandiri) serta menyelesaikan tiga tugas terpadu yang didasarkan pada materi yang kamu baca dan dengar.
Setiap tugas dalam sesi ini memiliki batasan waktu yang ketat. Kamu akan diberikan waktu hingga 30 detik untuk mempersiapkan jawaban dan hingga satu menit untuk merespons setiap pertanyaan. Nantinya,skor yang diberikan untuk sesi ini berkisar antara 0 hingga 30.
Writing
Dalam tes TOEFL iBT, bagian Writing bertujuan untuk mengukur kemampuan Kamu dalam menulis bahasa Inggris dalam konteks akademik. Di bagian ini, Kamu akan diminta untuk menyusun jawaban secara jelas, terstruktur, dan terorganisir dengan baik.
Bagian ini terdiri dari empat tugas yang harus Kamu selesaikan dalam waktu sekitar 16 menit. Tugas pertama merupakan tugas mandiri (Independent Task), di mana Kamu harus mengungkapkan pendapat tentang suatu topik yang sudah dikenal. Kamu akan diberikan waktu singkat untuk berpikir sebelum mulai berbicara. Sementara itu, tiga tugas lainnya adalah tugas terpadu (Integrated Tasks), yang mengharuskan Kamu untuk membaca teks, mendengarkan rekaman, lalu memberikan respons berdasarkan informasi yang diberikan.
Untuk setiap pertanyaan, Kamu akan memiliki waktu sekitar 30 detik untuk mempersiapkan jawaban, lalu hingga 1 menit untuk memberikan respons. Skor Speaking berkisar antara 0 hingga 30 dan dinilai berdasarkan kejelasan, kelancaran, serta kemampuan dalam mengorganisir ide dengan baik.
Baca Juga: Kelas Persiapan TOEFL iBT Jakarta Terbaik
Tips Latihan Grammar yang Efektif untuk TOEFL iBT
Menguasai grammar adalah salah satu kunci sukses dalam menghadapi TOEFL iBT, karena tes ini tidak hanya mengukur pemahaman tata bahasa dalam soal-soal Structure and Written Expression, tetapi juga dalam bagian Writing dan Speaking. Berikut ini beberapa tips latihan grammar yang efektif untuk menghadapi TOEFL iBT:
1. Pahami Aturan Grammar Inti untuk TOEFL
Jika kamu ingin mendapatkan skor tinggi dalam TOEFL iBT, memahami aturan grammar inti adalah langkah penting dalam latihan yang efektif. Grammar yang baik membantu kamu dalam semua bagian ujian, termasuk Reading, Listening, Speaking, dan Writing. Beberapa aspek grammar yang sering diuji dalam TOEFL termasuk subject-verb agreement, penggunaan tenses yang tepat, kata hubung (conjunctions), preposisi, serta struktur kalimat yang kompleks.
Beberapa konsep grammar yang perlu dikuasai untuk TOEFL, seperti order of adjectives, advanced subject-verb agreement, dan penggunaan adverb serta preposition yang kompleks. Memahami aturan ini akan membantu kamu dalam membentuk kalimat yang lebih natural dan sesuai dengan standar akademik dalam ujian TOEFL.
2. Gunakan Sumber Belajar yang Tepat
Menggunakan sumber belajar yang tepat juga menjadi salah satu cara efektif untuk meningkatkan pemahaman grammar dalam persiapan TOEFL iBT. Grammar yang baik sangat penting dalam berbagai bagian tes, termasuk Writing dan Speaking. Oleh karena itu, memilih sumber belajar yang berkualitas akan sangat membantu meningkatkan skor TOEFL kamu.
Selain itu, membaca dan menulis secara rutin juga menjadi metode yang sangat efektif. Dengan membaca artikel atau buku dalam bahasa Inggris, kamu akan terbiasa dengan struktur kalimat yang benar secara alami. Menulis juga memungkinkan kamu untuk lebih sadar dalam menerapkan aturan grammar yang telah dipelajari. Salah satu cara yang disarankan adalah menggunakan Grammarly atau alat serupa untuk memeriksa tulisanmu dan menganalisis kesalahan yang sering kamu buat.
Mendengarkan podcast dan menggunakan sumber audio visual juga bisa menjadi pilihan yang efektif. BBC memiliki program Grammar Challenge yang memberikan penjelasan mendalam tentang berbagai aturan grammar, lengkap dengan contoh dan latihan. Podcast seperti Luke’s Phrasal Verb Podcast juga bisa membantu memahami penggunaan frasa dalam konteks sehari-hari.
Terakhir, berlatih berbicara dengan tutor atau teman pertukaran bahasa bisa menjadi cara terbaik untuk menerapkan grammar dalam komunikasi nyata. Banyak platform online yang menawarkan layanan ini, di mana kamu bisa berlatih dengan penutur asli bahasa Inggris dan mendapatkan koreksi langsung.
Dengan konsistensi dan penggunaan sumber belajar yang tepat, kamu dapat meningkatkan keterampilan grammar secara efektif untuk menghadapi TOEFL iBT.
3. Konsisten dalam Belajar
Belajar grammar untuk TOEFL iBT membutuhkan strategi yang terstruktur dan konsistensi yang tinggi. Mengingat TOEFL menguji pemahaman tata bahasa dalam konteks membaca, menulis, mendengarkan, dan berbicara, membangun kebiasaan latihan yang berulang dan berkelanjutan sangat penting. Banyak ahli bahasa menyarankan bahwa memahami pola kalimat, memperbanyak latihan membaca dan menulis, serta menghafal aturan dasar grammar dapat membantu meningkatkan keterampilan secara signifikan.
Membaca secara rutin akan memperkaya pemahamanmu tentang berbagai struktur kalimat dan meningkatkan eksposur terhadap penggunaan grammar yang benar dalam konteks nyata. Selain itu, menulis juga menjadi metode yang sangat dianjurkan karena memungkinkan kamu untuk mengaplikasikan aturan grammar secara langsung. Konsistensi dalam belajar juga melibatkan penggunaan berbagai metode pembelajaran, termasuk mendengarkan materi audio dan berbicara dengan tutor atau teman yang fasih dalam bahasa Inggris.
Berbicara secara aktif akan memperkuat pemahaman grammar karena otak akan lebih terbiasa dengan pola kalimat yang benar. Dengan demikian, semakin sering kamu berbicara dan mendengar tata bahasa yang benar, semakin cepat pula kamu akan menginternalisasi aturan grammar. Jadi, jika ingin meningkatkan kemampuan grammar untuk TOEFL iBT secara efektif, kamu perlu membangun kebiasaan belajar yang konsisten, mengkombinasikan berbagai metode latihan, dan menggunakan sumber daya yang tersedia.
4. Gunakan Teknik Active Recall dan Spaced Repetition
Jika kamu ingin meningkatkan kemampuan grammar untuk TOEFL iBT, dua teknik yang sangat efektif adalah Active Recall dan Spaced Repetition. Teknik ini berbasis penelitian dalam bidang kognitif dan pendidikan, serta digunakan oleh banyak pelajar untuk meningkatkan daya ingat dan pemahaman konsep secara lebih mendalam.
Active Recall adalah metode belajar yang menekankan pada pengambilan kembali informasi dari ingatan tanpa melihat materi terlebih dahulu. Alih-alih hanya membaca ulang atau mencatat, kamu harus secara aktif menguji diri sendiri, misalnya dengan membuat pertanyaan sendiri atau menggunakan flashcards. Teknik ini sangat efektif karena mendorong otak untuk bekerja lebih keras dalam mengingat informasi, sehingga meningkatkan retensi jangka panjang dibandingkan dengan sekadar membaca ulang materi.
Sementara itu, Spaced Repetition adalah teknik yang memperpanjang interval waktu antara sesi belajar untuk suatu informasi tertentu. Metode ini didasarkan pada Forgetting Curve dari Hermann Ebbinghaus, yang menunjukkan bahwa kita cenderung lupa informasi seiring waktu jika tidak mengulanginya secara berkala. Dengan menggunakan sistem seperti Anki atau SuperMemo, materi yang sulit akan lebih sering diulang dibandingkan yang sudah dikuasai, sehingga efisiensi belajar meningkat.
Jika kamu ingin menerapkan kedua teknik ini dalam latihan grammar TOEFL iBT, kamu bisa membuat flashcards berisi aturan grammar atau contoh soal TOEFL, lalu gunakan Active Recall untuk menguji pemahamanmu tanpa melihat jawabannya. Gunakan Spaced Repetition untuk memastikan bahwa kamu terus mengulang materi di interval yang tepat agar tidak mudah lupa.
5. Praktek Menulis & Menerapkan Grammar
Tips selanjutnya adalah cobalah untuk praktek menulis dan menerapkan grammar. Menulis bukan hanya soal tata bahasa yang benar, tetapi juga tentang menyusun ide dengan jelas dan terstruktur. Salah satu kesalahan umum pelajar adalah terlalu fokus pada akurasi grammar sehingga mengabaikan aspek lain seperti alur dan koherensi tulisan. Oleh karena itu, penting untuk menggabungkan latihan menulis dengan teknik pengeditan yang terencana.
Salah satu cara yang direkomendasikan adalah teknik process writing, yaitu menulis dengan beberapa tahapan seperti brainstorming, perencanaan, penulisan draf, serta revisi dan pengeditan. Dengan cara ini, kamu bisa lebih memahami bagaimana grammar berfungsi dalam berbagai konteks dan memperbaiki kesalahan secara bertahap. Selain itu, latihan menulis yang menekankan fluency juga sangat berguna. Misalnya, kamu bisa menulis bebas dalam waktu terbatas tanpa terlalu memikirkan kesalahan grammar, lalu merevisi setelahnya.
Selain itu, TOEFL iBT juga menguji kemampuan menulis akademik, sehingga latihan dengan model esai akademik sangat disarankan. Salah satu strategi efektif adalah mempelajari struktur teks berdasarkan genre, misalnya esai argumentatif atau deskriptif. Dengan memahami struktur ini, kamu bisa lebih mudah menentukan grammar yang sesuai untuk menyampaikan ide dengan jelas.
Baca Juga: Perbedaan TOEFL iBT dan ITP
Gabung ke Kelas Persiapan TOEFL di ICAN English
Memahami grammar dengan baik adalah kunci utama untuk menghadapi TOEFL iBT dengan percaya diri. Grammar yang tepat tidak hanya membantu dalam bagian Writing dan Speaking, tetapi juga meningkatkan pemahaman dalam Reading dan Listening. Kesalahan tata bahasa dapat mengurangi skor karena mempengaruhi kejelasan ide dan struktur kalimat. Oleh karena itu, menguasai grammar dasar hingga kompleks sangat penting agar kamu bisa menyampaikan jawaban dengan jelas, efektif, dan sesuai dengan standar akademik yang diuji dalam TOEFL iBT.
Jika kamu ingin meningkatkan kemampuan grammar secara efektif, bergabung dengan kelas persiapan TOEFL di ICAN English adalah pilihan yang tepat. Di sini, kamu akan mendapatkan bimbingan dari instruktur berpengalaman, materi latihan yang lengkap, serta strategi belajar yang terbukti meningkatkan skor TOEFL. Jangan biarkan grammar menjadi hambatan dalam mencapai skor impianmu! Segera daftar dan mulai perjalanan belajarmu bersama ICAN English untuk hasil yang maksimal.