tips latihan writing untuk tes ielts

7 Tips Ampuh Latihan Writing Tes IELTS yang Bisa Tembus Band 7.5

Writing Test IELTS sering jadi momok bagi banyak peserta ujian karena dinilai paling subjektif dan kompleks. Nah, lewat latihan writing IELTS yang tepat, kamu sebenarnya bisa banget ningkatin skor sampai tembus Band 7.5 atau bahkan lebih. Banyak orang cuma fokus nulis panjang lebar tanpa tahu struktur dan kriteria penilaiannya, padahal di sinilah rahasianya. 

Supaya hasilnya maksimal, kamu butuh strategi, latihan rutin, dan pemahaman tentang apa yang sebenarnya dicari oleh examiner. Di bawah ini ada beberapa tips ampuh yang bisa bantu kamu menaklukkan writing test dengan lebih percaya diri dan hasil yang memuaskan.

Cara Efektif Belajar Writing IELTS

Belajar writing untuk IELTS emang nggak bisa asal nulis aja. Kamu perlu strategi yang tepat biar hasilnya maksimal dan nggak buang waktu. Dalam 5 cara efektif belajar writing IELTS ini, kamu akan tahu gimana caranya ningkatin kemampuan menulis mulai dari memahami struktur esai, memilih kosakata yang tepat, sampai membangun argumen yang kuat. Berikut ini beberapa cara efektif untuk bisa belajar writing IELTS dengan mudah: 

1. Konsisten Berlatih, Kunci Sukses Writing IELTS

Nggak ada jalan pintas buat jago nulis dalam tes IELTS, semua butuh latihan rutin dan disiplin. Semakin sering kamu menulis, semakin terbiasa kamu dengan struktur, gaya bahasa, dan jenis soal yang akan muncul. Di tengah proses latihan writing IELTS, biasakan diri ngerjain contoh tes biar makin paham formatnya. Dengan cara ini, kamu bisa tahu seberapa jauh kemampuanmu dan bagian mana yang masih harus diperbaiki.

Selain itu, penting banget punya jadwal khusus buat latihan. Tentuin waktu tetap setiap harinya dan jangan skip, meski cuma nulis satu topik singkat. Coba tingkatkan level kesulitan secara bertahap, dan usahakan dapat feedback dari tutor atau sumber online terpercaya. Evaluasi dari orang lain akan bantu kamu melihat kesalahan kecil yang kadang nggak sadar kamu lakukan sendiri.

Terakhir, biasain menulis dalam waktu terbatas biar terbiasa dengan tekanan waktu pas ujian nanti. Coba set timer sesuai durasi asli tes dan tulis esai sampai selesai. Latihan kayak gini bikin kamu lebih cepat mikir, nulis lebih fokus, dan hasilnya pun lebih rapi. Intinya, semakin sering kamu latihan, makin dekat kamu sama skor IELTS yang diimpikan!

2. Rajin Baca Biar Nulis Makin Tajam

Rajin baca itu bukan cuma buat nambah wawasan, tapi juga cara paling ampuh buat ningkatin kemampuan menulis dalam tes IELTS. Dengan banyak baca buku, artikel, atau bahkan esai pendek, kamu jadi lebih terbiasa sama struktur kalimat, pilihan kata, dan gaya penulisan yang beragam. Di tengah proses memahami materi, kamu juga akan sadar kalau writing test adalah bagian yang menuntut kamu buat mikir kritis dan menulis dengan alur yang jelas. Jadi, semakin sering kamu baca, semakin peka juga kamu sama cara menulis yang baik.

Selain menambah kosa kata, membaca juga bantu kamu memahami penggunaan grammar secara alami. Tanpa harus ngapalin aturan yang ribet, kamu bisa lihat langsung gimana penulis menerapkan grammar dengan benar. Lama-lama, insting bahasa kamu akan terbentuk sendiri dan bikin tulisanmu makin rapi dan mudah dipahami.

Menariknya, kebiasaan membaca juga bisa bantu kamu nemuin gaya menulis yang paling cocok. Coba eksplor berbagai jenis bacaan, dari fiksi, opini, sampai artikel akademik. Dengan begitu, kamu bisa belajar menyesuaikan tone tulisan sesuai kebutuhan. Intinya, makin banyak kamu baca, makin siap kamu buat nulis dengan percaya diri di writing test IELTS nanti.

3. Baca Instruksi Dulu, Baru Nulis

Sebelum mengetik esai, luangkan waktu sebentar untuk baca instruksi dengan teliti, itu kunci biar gak nyasar nulis hal yang nggak diminta. Dalam proses cara belajar writing ielts yang oke, kebiasaan baca instruksi bikin kamu tahu batasan kata, tipe task, dan poin yang harus dimasukin. Dengan paham instruksi, kamu bisa atur isi tulisan lebih fokus dan efisien.

Setelah paham instruksi, bikin kerangka singkat: ide utama, poin pendukung, dan contoh. Cara simpel ini ngebantu alur tulisanmu jadi jelas dan logis. Latihan bikin outline tiap hari juga ningkatin kecepatan dan kualitas tulisan saat waktu ujian mepet.

Rajin latihan baca dan analisis berbagai tipe soal akan bikin kamu familiar sama pola ujian. Coba juga latihan dalam kondisi waktu nyata dan minta feedback dari tutor atau teman. Dengan sering praktik dan koreksi, kemampuan menyusun argumen dan penggunaan bahasa kamu akan makin matang.

4. Hitung Jumlah Kata Biar Nggak Kebablasan

Salah satu hal penting dalam latihan writing IELTS adalah memperhatikan jumlah kata. Banyak peserta yang lupa batas minimal atau malah nulis terlalu panjang. Padahal, jumlah kata yang pas bisa bikin tulisanmu lebih terarah dan sesuai standar penilaian. Jadi, biasakan cek word count setiap kali latihan supaya kamu tahu seberapa efisien tulisanmu.

Terlalu banyak nulis justru bikin tulisanmu kelihatan bertele-tele dan kehilangan fokus. Tapi nulis terlalu sedikit juga bahaya, karena bisa dianggap nggak menjawab soal dengan lengkap. Triknya, pastikan setiap kalimat punya makna dan kontribusi yang jelas terhadap ide utama.

Supaya makin terbiasa, coba latihan menulis dengan batas waktu dan jumlah kata yang mirip ujian sebenarnya. Dengan latihan rutin, kamu akan tahu ritme menulis yang pas dan bisa ngatur waktu lebih baik di hari ujian. Disiplin soal word count ini kecil, tapi efeknya besar banget buat nilai akhir kamu.

Baca Juga:
Mengenal Jenis Tes IELTS yang Populer

5. Jangan Cuma Nulis Ulang Soal, Tunjukkan Pemahamanmu!

Nah, bagian yang mungkin sering diremehkan dalam writing test adalah cara kamu menyusun jawaban tanpa sekadar mengulang soal. Banyak peserta ujian yang langsung menyalin sebagian kalimat dari pertanyaan, padahal bagian itu nggak akan dihitung dalam jumlah kata. Jadi, usahakan untuk menulis ulang dengan gaya dan struktur kalimatmu sendiri biar lebih natural dan tetap sesuai konteks soal.

Biar hasil tulisan lebih menarik, coba ubah kalimat dari soal jadi bentuk opini atau pernyataan baru. Misalnya, daripada menulis ulang persis seperti yang ada di pertanyaan, kamu bisa menyampaikan pandanganmu dengan cara berbeda tapi tetap nyambung dengan topik. Ini nunjukin kemampuan kamu dalam memahami dan mengolah ide secara mandiri.

Kunci sukses writing test ada di keaslian dan kejelasan ide. Jadi, fokuslah bikin paragraf yang kuat dengan kalimat buatan sendiri. Latihan terus supaya kamu terbiasa menulis tanpa tergoda menyalin soal. Dengan begitu, tulisanmu akan kelihatan lebih profesional dan punya nilai lebih di mata penguji.

6. Tulis dengan Gaya yang Tepat Biar Skormu Melesat!

Dalam tes IELTS, gaya tulisan itu punya peran besar banget. Kamu harus menulis dengan gaya formal karena itu jadi salah satu hal yang dinilai penguji. Gunakan bentuk lengkap seperti “is not” daripada “isn’t” supaya tulisanmu terlihat lebih profesional. Di tahap cara belajar writing IELTS, hal-hal kecil kayak gini justru bisa jadi pembeda antara nilai pas-pasan dan skor tinggi.

Biar lebih aman, hindari kalimat yang terlalu panjang dan bertele-tele. Kalimat panjang sering bikin struktur jadi kacau dan malah nambah risiko salah grammar. Coba tulis kalimat yang singkat tapi tetap jelas dan padat makna. Dengan begitu, tulisanmu akan lebih enak dibaca dan mudah dipahami.

Selain itu, usahakan gaya tulisanmu tetap konsisten dari awal sampai akhir. Gunakan kosakata yang formal tapi nggak kaku, dan jaga tone tulisan biar tetap natural. Gaya yang rapi, terstruktur, dan konsisten akan ningkatin nilai kamu secara signifikan.

7. Trik Jitu Agar Tidak Kehabisan Waktu Saat Menulis IELTS

Waktu jadi hal yang super penting dalam ujian IELTS, jadi perencanaan sebelum menulis itu wajib banget. Begitu punya outline yang jelas, kamu bisa langsung nulis tanpa bingung harus mulai dari mana. Dengan begitu, waktu menulis bisa lebih efisien dan hasil tulisan pun lebih terarah. Nah, dalam proses latihan writing IELTS, biasakan selalu bikin perencanaan singkat biar nanti di hari ujian kamu sudah terbiasa berpikir cepat.

Selain itu, coba pakai trik sederhana buat tahu apakah tulisan sudah memenuhi batas jumlah kata atau belum. Nggak perlu repot ngitung satu-satu, cukup perkirakan jumlah kata dalam satu baris tulisan, lalu kalikan dengan jumlah baris yang kamu tulis. Cara ini akan ngebantu banget buat kontrol panjang tulisan tanpa buang waktu.

Kuncinya adalah latihan terus-menerus. Semakin sering kamu berlatih menulis dengan memperhatikan waktu dan jumlah kata, makin terbiasa juga kamu mengatur tempo saat ujian nanti. Dengan ritme yang pas, kamu bisa nulis lebih tenang, fokus, dan hasilnya pun maksimal.

Baca Juga: Masalah yang Sering Muncul di IELTS Writing Task 1, Ini Solusinya!

Berapa Lama Waktu Ideal untuk Latihan Writing IELTS?

Lama waktu buat meningkatkan skor IELTS tentu berbeda untuk setiap orang, tergantung level awal dan target yang kamu kejar. Buat kebanyakan orang, butuh sekitar 3 sampai 6 bulan buat fokus mengasah skill writing supaya hasilnya benar-benar kelihatan. Biasanya, buat naik satu band penuh, dibutuhkan sekitar 8–12 minggu latihan writing IELTS yang rutin dan terarah. Tapi kalau cuma mau naik setengah band, umumnya bisa tercapai dalam waktu 2–3 bulan asal konsisten latihan.

Kenapa durasinya bisa beda? Karena kemampuan awal tiap orang juga nggak sama. Buat yang masih di level dasar, tentu butuh waktu lebih lama dibanding yang sudah di level menengah. Selain itu, makin tinggi target band yang kamu kejar, makin besar juga usaha yang dibutuhkan. Misalnya, naik dari band 5 ke 6 biasanya lebih cepat dibanding naik dari 6 ke 7 karena standar penilaiannya makin ketat.

Faktor lain yang bikin progres cepat adalah kualitas latihan. Nggak cuma sering latihan, tapi juga penting buat dapat feedback dari tutor atau penilai biar tahu bagian mana yang harus diperbaiki. Dengan latihan yang terstruktur, fokus, dan bimbingan yang tepat, progres kamu akan jauh lebih terasa dibanding belajar sendirian tanpa arah yang jelas.

Sudah sering latihan writing IELTS tapi skor masih segitu-segitu aja? Mungkin saatnya kamu upgrade cara belajarmu bareng ICAN English! Di sini, kamu akan dapetin bimbingan langsung dari tutor berpengalaman yang tahu banget strategi dan trik menulis esai biar nilaimu bisa tembus target. Nggak cuma belajar nulis formal yang sesuai standar IELTS, kamu juga akan diajarin cara bikin tulisan yang natural dan mengalir, biar lebih enak dibaca dan nilainya maksimal.

ICAN English punya berbagai pilihan program belajar yang bisa disesuaikan sama kebutuhan dan gaya belajarmu. Buat kamu yang sibuk, ada kursus online yang fleksibel banget; buat yang ingin suasana tatap muka, tersedia juga kelas offline yang interaktif. Nggak cuma itu, ada kelas khusus perusahaan yang lebih eksklusif buat ningkatin kemampuan bahasa Inggris tim kamu secara profesional. Semua dirancang biar kamu bisa belajar nyaman dan tetap fokus ke tujuan utama, ningkatin kemampuan writing IELTS kamu.

Belajar di ICAN English bukan cuma tentang menulis esai buat tes, tapi juga membangun kemampuan bahasa Inggris secara keseluruhan. Mulai dari kursus IELTS sampai General English, semua kelasnya dibuat supaya kamu makin pede pakai bahasa Inggris di situasi apa pun. Jadi, daripada latihan sendirian tanpa arah, yuk gabung bareng ICAN English dan rasain sendiri progress nyata dalam writing-mu.

Form Konsultasi

Lengkapi Formulir berikut untuk memulai Konsultasi Gratis dengan tim ICAN English.

Form Konsultasi - Artikel