Untuk kamu yang berencana kuliah di luar negeri, TOEFL menjadi salah satu syarat utama untuk bisa diterima di salah satu kampus luar negeri. Selain memahami soal TOEFL, kamu juga perlu mengetahui cara penilaian TOEFL agar bisa memperkirakan berapa skor yang akan kamu dapatkan.
TOEFL sendiri adalah singkatan dari Test of English as a Foreign Language yang menjadi salah satu ujian bahasa Inggris yang diperlukan ketika kamu mendaftar masuk ke universitas di Amerika atau negara lainnya.
Topik Pembahasan
Mengenal Apa Itu Tes TOEFL
Jika kamu seorang pelajar internasional yang ingin belajar di universitas di negara berbahasa Inggris, kamu mungkin perlu mengikuti tes TOEFL. Tes ini merupakan akronim dari Test of English as a Foreign Language, yang merupakan nama resmi dari tes tersebut.
Ini menilai kemampuan kamu untuk memahami bahasa Inggris dengan menganalisis kemampuan dalam hal membaca, berbicara, mendengarkan dan menulis. Ini semua adalah keterampilan yang diperlukan untuk melaksanakan studi akademis dan tes ini digunakan oleh institusi untuk memastikan siswa dapat melanjutkan dan berhasil dalam program studi pilihan mereka di negara yang kurikulumnya diajarkan dalam bahasa Inggris.
Institusi pendidikan dan lembaga pemerintah di lebih dari 130 negara menerima skor TOEFL ketika mempertimbangkan lamaran untuk posisi atau kursus tertentu. Sebagai persyaratan penerimaan, kamu mungkin menemukan bahwa beberapa kursus memerlukan skor TOEFL minimum yang memungkinkan kamu melanjutkan ke kursus bersamaan dengan persyaratan kursus reguler. Persyaratan skor minimum dapat berkisar antara 61 dan 100, tergantung pada institusi dan program studi.
Hasil tes TOEFL yang kamu terima hanya akan berlaku selama dua tahun, setelah dua tahun tersebut tidak dicatat lagi, jadi jika kamu ngin mendaftar belajar di luar negeri setelah waktu tersebut, maka harus mengikuti tes lagi.
Bagaimana Cara Penilaian TOEFL?
TOEFL sendiri memiliki tiga jenis, yakni TOEFL PBT, CBT dan IBT. Ketiganya memiliki cara penilaian yang berbeda. Penting untuk mengetahui masing-masing cara penilaian TOEFL secara lengkap.
Skor TOEFL PBT
Cara penilaian TOEFL PBT akan dihitung dengan menggunakan system konversi. Setiap jawaban yang benar memiliki masing-masing nilai tertentu. Misalnya, jika kamu menjawab satu pertanyaan maka akan bernilai 20, dua jawaban benar akan bernilai 21 dan tiga jawaban benar akan memiliki nilai 23.
Untuk mengetahui nilai jawaban yang benar, kamu bisa melihatnya di tabel konversi. Jika semua nilai sudah ditemukan, kamu harus menjumlahkannya dan dibagi tiga lalu dikalikan dengan 10. Kamu akan mendapatkan skor antara 220 hingga 677.
Baca Juga:
Cara Penilaian TOEFL, Cari Tahu Di sini!
Skor TOEFL CBT
Computer Based Test atau CBT memiliki skala nilai yang berbeda dengan sebelumnya. Jika PBT memiliki skor sekitar 220-667, maka CBT memiliki skor antara 0-300. Cara penilaian TOEFL ini sama dengan PBT, yaitu dengan menjumlahkan skor di setiap sesi, dibagi tiga dan dikalikan dengan 10.
Berikut masing-masing skor pada setiap sesi:
- Reading: 0-30
- Listening: 0-30
- Writing: 0-30
- Total: 0-300
Skor TOEFL IBT
Dalam IBT, skor bisa didapatkan dengan mengkombinasikan penilaian matematis dari komputer dan penilaian oleh manusia. Untuk mendapatkan nilai resmi, kamu harus menjawab minimal satu pertanyaan dari masing-masing sesi reading dan listening, menulis minimal satu esai dan melewati minimal satu tes speaking.
TOEFL yang dikerjakan lewat internet ini memiliki empat bagian skala penilaian, seperti:
- Reading: 0-30
- Listening: 0-30
- Writing: 0-30
- Speaking: 0-30
- Total 0-120
Baca Juga:
Alasan Mengikuti Kursus Persiapan TOEFL
Tips Mempersiapkan Diri untuk Ujian Bahasa Inggris
Sebagai salah satu upaya agar mendapatkan skor maksimal, kamu bisa bergabung dalam kursus persiapan TOEFL. Selain itu, cara yang bagus untuk mempersiapkan TOEFL adalah dengan mengikuti tes latihan. Situs web Educational Testing Service (ETS) menawarkan tes sampel dan pertanyaan gratis yang dapat diunduh dan dipelajari secara langsung.
Jika kamu memilih untuk mengambil TOEFL berbasis komputer, penting untuk melatih keterampilan mengetik. Kamu tentu tidak tahu jenis keyboard apa yang akan disediakan di pusat pengujian, jadi berlatihlah mengetik di komputer yang berbeda untuk mengenal berbagai jenis keyboard.
Selain itu, cobalah untuk meningkatkan kecepatan mengetik sebanyak yang kamu bisa sehingga bsia menyelesaikannya dalam waktu yang ditentukan. Untuk tes tertulis, latih tulisan tangan untuk memastikannya dapat terbaca.
Gunakan Kursus Persiapan Tes TOEFL IBT untuk membantu kamu lulus ujian. Pelajaran lewat video dapat membuat pengalaman belajar menjadi menyenangkan, dan Anda dapat membuat kuis sendiri di akhir setiap pelajaran. Kursus ini mencakup informasi tentang TOEFL, membaca bantuan dasar dan lanjutab, mendengarkan dan berbicara, serta grammar dan penulisan esai.
