Dalam bahasa Inggris, degree of comparison adalah salah satu topik penting dalam tata bahasa (grammar). Fungsinya adalah untuk membandingkan dua atau lebih hal. Saat mempelajari degree of comparison, kamu akan mengenal tiga tingkatan perbandingan, yaitu positive degree (tingkatan dasar), comparative degree (tingkatan lebih), dan superlative degree (tingkatan paling).
Melalui penggunaan degree of comparison, penutur dapat menyampaikan perbedaan atau kesamaan antar benda, orang, atau situasi secara lebih tepat dan efektif. Pemahaman yang baik tentang struktur ini juga membantu membentuk kalimat yang benar secara tata bahasa. Kamu juga dapat meningkatkan kemampuan dalam menulis dan berkomunikasi secara lebih jelas dalam bahasa Inggris.
Topik Pembahasan
Apa Itu Degree of Comparison?
Degree of comparison merupakan salah satu topik penting dalam tata bahasa Inggris ketika ingin membandingkan satu benda atau orang dengan yang lainnya. Saat menggunakan degree of comparison, kamu akan mengubah bentuk kata sifat (adjective) atau kata keterangan (adverb) yang kamu gunakan. Perubahan kata sifat atau kata keterangan tersebut tergantung tingkat perbandingan yang ingin disampaikan.
Dalam kehidupan sehari-hari, membandingkan dua hal atau lebih adalah sesuatu yang sangat umum. Kamu mungkin ingin mengatakan bahwa satu benda lebih besar, seseorang lebih pintar, atau suatu kegiatan lebih cepat dibanding yang lain. Untuk mengungkapkan hal tersebut, kamu perlu memahami dan menggunakan degree of comparison dengan tepat.
Dengan memahami degree of comparison, kamu bisa menyusun kalimat perbandingan secara tepat sesuai struktur dan pola grammar yang benar. Kemampuan ini sangat penting jika kamu ingin meningkatkan kemampuan menulis dan berbicara dalam bahasa Inggris secara efektif dan alami.
Baca Juga: Apa itu Comparative Degree? Penjelasan Lengkap di Sini!
Jenis-jenis Degree of Comparison dan Contohnya
Ada tiga tingkatan dalam degree of comparison: Positive degree, Comparative degree, dan Superlative degree. Positive degree digunakan saat tidak ada perbandingan, hanya sekadar mendeskripsikan kualitas dasar dari suatu objek. Comparative degree digunakan untuk membandingkan dua benda atau orang. Sedangkan Superlative degree digunakan ketika kamu membandingkan tiga atau lebih benda atau orang untuk menunjukkan yang paling unggul dalam suatu aspek.
Agar kamu bisa menguasai ketiga jenis degree of comparison tersebut, kamu bisa mempelajari penjelasan berikut. Masing-masing penjelasan degree of comparison ini disertai contoh.
Positive Degree
Positive degree of comparison adalah bentuk paling dasar dari adjective (kata sifat) atau adverb (kata keterangan). Dalam bentuk ini, kamu hanya menjelaskan suatu kualitas atau karakteristik yang dimiliki oleh seseorang, benda, atau konsep, tanpa melibatkan perbandingan dengan objek lain.
Jadi, kalau kamu sedang ingin membicarakan suatu benda atau orang dan tidak sedang membandingkannya, gunakan positive degree. Berikut adalah contoh kalimat positive degree:
“Johan is tall.”
Pada kalimat ini, kata “tall” adalah bentuk positive degree dari adjective. Kata tersebut menjelaskan bahwa Johan memiliki tubuh yang tinggi, tanpa membandingkan tinggi badan Johan dengan orang lain. Tidak ada unsur perbandingan dalam kalimat tersebut, karena fokusnya hanya pada satu subjek, yaitu Johan.
Kapan kamu harus menggunakan positive degree? Gunakan bentuk ini ketika kamu ingin menyampaikan kualitas atau kondisi suatu subjek secara netral. Misalnya, saat kamu mendeskripsikan sesuatu untuk pertama kali atau memperkenalkan karakteristik dasar dari seseorang atau sesuatu, seperti contoh berikut:
- “The water is cold.”
- “She runs quickly.”
- “This book is interesting.”
Semua contoh tersebut menunjukkan kualitas dasar dari subjek tanpa membandingkannya dengan subjek lain. Dengan mempelajari positive degree, kamu dapat memahami bagaimana menyusun kalimat deskriptif yang sederhana namun efektif. Kamu bisa menjelaskan sesuatu secara jelas dan langsung, ketika ingin menulis deskripsi, menyampaikan opini, atau saat berkomunikasi sehari-hari.
Comparative Degree
Comparative degree of comparison adalah bentuk kata sifat (adjective) atau kata keterangan (adverb) yang digunakan untuk membandingkan dua hal. Dalam bentuk ini, kamu menyatakan bahwa satu objek memiliki kualitas tertentu lebih banyak atau lebih sedikit dibandingkan dengan objek lainnya.
Contoh kalimat:
“Johan is taller than Budi.”
Dalam kalimat tersebut, kata “taller” merupakan bentuk comparative dari adjective “tall”. Kata ini menunjukkan bahwa tinggi badan Johan lebih dari tinggi badan Budi. Dalam konteks tersebut, kamu membandingkan dua orang dan menunjukkan perbedaan di antara mereka dalam hal tinggi badan.
Kamu akan menggunakan comparative degree ketika ingin menunjukkan perbandingan antara dua orang, benda, atau konsep. Bentuk ini umum digunakan dalam percakapan sehari-hari, misalnya saat membandingkan produk, menyatakan preferensi, atau menjelaskan perbedaan dua objek, seperti:
- “This laptop is cheaper than the other one.”
- “She speaks more clearly than her brother.”
- “The red car is faster than the blue one.”
Setiap kalimat di atas membandingkan dua objek dan menunjukkan bahwa salah satu memiliki lebih banyak (atau lebih sedikit) kualitas tertentu. Pemahaman tentang comparative degree membantu kamu membuat kalimat lebih variatif dan deskriptif dalam bahasa Inggris. Dengan memahami bentuk ini, kamu bisa menyampaikan perbedaan secara tepat, baik dalam konteks informal maupun formal.
Menguasai comparative degree akan membuat kemampuan grammar dan writing kamu meningkat. Kamu dapat menyusun kalimat perbandingan dengan benar dan sesuai konteks. Pemahaman bahasa inggris ini penting dan harus dikuasai oleh setiap pembelajar bahasa Inggris yang ingin menulis dan berbicara secara efektif.
Superlative Degree
Superlative degree of comparison adalah bentuk dari adjective (kata sifat) atau adverb (kata keterangan). Fungsinya untuk menunjukkan tingkat paling tinggi atau paling rendah dari suatu kualitas di antara tiga objek atau lebih. Gunakan bentuk ini untuk menegaskan suatu objek memiliki kualitas paling menonjol dibandingkan objek lain dalam kelompoknya, seperti contoh:
“Johan is the tallest in the class.”
Pada kalimat ini, kata “tallest” adalah bentuk superlative dari adjective “tall”. Ini menunjukkan bahwa tinggi badan Robert adalah yang tertinggi dibandingkan dengan semua siswa lainnya di kelas. Berikut adalah contoh lain dari superlative degree:
- “This is the most expensive dress in the store.”
- “She runs the fastest among all the athletes.”
- “It was the least interesting movie I’ve ever seen.”
Setiap contoh di atas memperlihatkan perbandingan dalam satu kelompok yang terdiri dari lebih dari dua elemen. Kata-kata seperti “most expensive,” “fastest,” dan “least interesting” menunjukkan bahwa satu objek menonjol dari yang lain dalam hal kualitas tertentu.
Mempelajari superlative degree sangat penting untuk meningkatkan kemampuanmu dalam menulis dan berbicara. Dengan memahami bentuk ini, kamu bisa menyampaikan ide dengan lebih tajam dan efisien, terutama saat menjelaskan pilihan terbaik atau terburuk. Menguasai penggunaan superlative degree akan memperkaya keterampilan kamu dalam menyusun kalimat yang lebih ekspresif dan deskriptif.
Baca Juga: Definisi Superlative Degree, Contoh dan Bentuk Penggunaannya!
Tips Mudah untuk Menguasai Degree of Comparison
Menguasai degree of comparison dalam bahasa Inggris tidak harus sulit. Kamu hanya perlu memilih metode belajar yang tepat dan konsisten dalam latihan. Ada berbagai cara mudah yang bisa kamu lakukan agar cepat memahami penggunaan positive, comparative, dan superlative degree.
Pertama, kamu bisa mempelajari dan memahami aturan penggunaannya secara sistematis. Selanjutnya, kamu dapat mempelajari bentuk-bentuk irregular comparison yang sering muncul. Setelah itu, perkuat pemahamanmu dengan mengerjakan worksheet latihan. Gunakan juga degree of comparison dalam conversation sehari-hari. Dengan membandingkan orang, tempat, atau benda dalam percakapan, kamu akan
Pahami Aturan Penggunaan Comparison Degree
Dalam belajar bahasa Inggris, memahami cara penggunaan comparison degree atau tingkat perbandingan sangat penting. Untuk menggunakan ketiga bentuknya dengan benar, kamu harus mematuhi beberapa aturan penting. Positive degree digunakan ketika tidak ada perbandingan yang dilakukan. “She is kind”, kata “kind” menunjukkan sifat subjek tanpa membandingkannya dengan siapa pun.
Comparative degree digunakan ketika kamu membandingkan dua hal atau dua orang. Pada bentuk ini, kata sifat biasanya ditambahkan akhiran “-er” (contoh: taller, smarter) atau didahului oleh “more” (contoh: more beautiful, more interesting). Kata penghubung yang sering digunakan adalah “than”. Contohnya: “He is taller than his brother.” Namun, kamu harus berhati-hati agar tidak menggunakan dua bentuk perbandingan sekaligus, seperti “more smarter” yang merupakan kesalahan.
Untuk superlative degree, kamu menggunakannya saat membandingkan tiga atau lebih benda atau orang. Biasanya bentuk ini menggunakan akhiran “-est” (contoh: fastest, brightest) atau didahului oleh “most” (contoh: most intelligent, most creative). Kalimat superlative biasanya diawali dengan kata “the”. Contohnya: “She is the most talented dancer in the group.” Tapi ingat, jangan pernah menulis “the most smartest” karena itu bentuk yang salah.
Beberapa kata sifat memiliki aturan khusus. Kata seperti senior, junior, superior, inferior, dan preferable tidak boleh diikuti oleh “than” tetapi oleh “to”. Misalnya: “This model is superior to that one.” bukan “superior than”. Kesalahan kecil seperti ini sering terjadi jika kamu belum memahami aturan dasarnya.
Selain itu, penting juga untuk membandingkan hal yang sejenis. Jangan membandingkan warna tembok dengan tembok itu sendiri. Contoh salah: “This wall colour is more beautiful than the old one.” Kalimat yang benar: “This wall colour is more beautiful than that of the previous one.” Di sini, kamu membandingkan warna dengan warna, bukan warna dengan tembok.
Terakhir, jika kamu menggunakan comparative degree dalam makna superlative, perhatikan konteksnya. Jika kamu membandingkan dalam kelompok yang sama, gunakan “any other”. Misalnya: “Rina is taller than any other girl in her class.” Tapi jika membandingkan di luar kelompok, cukup gunakan “any”. Contoh: “Jakarta is busier than any city in Southeast Asia.”
Pelajari Irregular Comparison
Saat belajar degrees of comparison, kamu akan menemukan bahwa sebagian besar kata sifat dan kata keterangan mengikuti pola umum. Namun, ada juga kata-kata yang tidak mengikuti aturan biasa dan memiliki bentuk perbandingan yang tidak beraturan. Hal tersebut dikenal sebagai irregular comparison.
Irregular comparison terjadi ketika bentuk comparative dan superlative dari kata tidak dibentuk dengan menambahkan akhiran “-er” atau “-est” hingga “more” atau “most”. Kata-kata ini memiliki bentuk unik yang perlu kamu hafalkan karena tidak bisa ditebak hanya dari bentuk positifnya. Contohnya adalah kata “good” yang berubah menjadi “better” dalam bentuk comparative, dan “best” dalam bentuk superlative. Kamu tidak bisa mengatakan “gooder” atau “more good”, karena itu salah secara tata bahasa.
Jika kamu salah menggunakannya, kalimatnya bisa terdengar aneh atau bahkan salah makna. Berikut adalah tabel beberapa kata sifat dan kata keterangan dengan bentuk irregular comparison beserta contohnya dalam kalimat:
| Positive | Comparative | Superlative | Contoh Kalimat |
| good | better | best | She is the best singer in the group. |
| bad | worse | worst | This is the worst movie I have ever seen. |
| far | farther/further | farthest/furthest | He lives farther from the city than I do. |
| little | less | least | I have less money than you. |
| many/much | more | most | He has more experience than his colleague. |
| well (adv) | better | best | She dances better than anyone else. |
| badly | worse | worst | He performed worse than expected. |
| late | later | latest | She arrived later than usual. |
| old | older/elder | oldest/eldest | He is the oldest in the family. |
Perhatikan bahwa beberapa kata seperti “far” dan “old” memiliki dua bentuk comparative dan superlative, tergantung pada konteksnya. Misalnya, “elder” dan “eldest” biasanya digunakan untuk hubungan keluarga, sementara “older” dan “oldest” digunakan secara umum.
Latihan Worksheet Degree of Comparison
Untuk memahami apa itu kalimat degree of comparison secara lebih mendalam, kamu sangat disarankan untuk mengerjakan worksheet atau lembar latihan. Dengan berlatih langsung melalui soal-soal, kamu akan lebih cepat menguasai cara penggunaan positive, comparative, dan superlative degree dalam kalimat. Mengerjakan worksheet juga melatih kamu dalam mengenali pola kalimat dan bentuk kata sifat atau kata keterangan yang tepat.
Latihan worksheet sangat berguna untuk menguji seberapa jauh pemahamanmu. Saat kamu mengerjakan soal-soal latihan, kamu bisa menemukan bagian mana dari materi yang sudah kamu kuasai. Bahkan, kamu juga jadi lebih tahu bagian mana yang masih perlu kamu pelajari ulang. Misalnya, jika kamu masih sering salah dalam menggunakan irregular comparison seperti “good, better, best”, berarti kamu perlu mengulang kembali materi tersebut.
Setelah menyelesaikan worksheet, penting bagi kamu untuk mengevaluasi hasilnya. Koreksi jawaban dengan kunci jawaban atau minta bantuan guru untuk memeriksa. Evaluasi ini akan sangat membantumu memahami kesalahan dan menghindarinya di masa depan.
Kamu bisa mencari soal-soal latihan untuk materi tersebut melalui berbagai sumber seperti buku pelajaran bahasa Inggris di sekolah dan website edukasi. Platform pembelajaran digital dan forum belajar dan grup diskusi di media sosial atau aplikasi belajar juga bisa menjadi sumber pembelajaran yang bermanfaat. Dengan konsisten mengerjakan worksheet dan mengevaluasi hasilnya, kamu akan semakin mahir dalam materi tersebut.
Gunakan Degree of Comparison dalam Conversation
Salah satu cara terbaik untuk memperdalam pemahamanmu tentang degree of comparison adalah dengan langsung menggunakannya dalam conversation atau percakapan sehari-hari. Dengan membicarakan topik yang melibatkan perbandingan antar objek, orang, atau tempat, kamu bisa melatih penggunaan bentuk positive, comparative, dan superlative secara alami.
Saat kamu berbicara, misalnya membandingkan makanan, film, tempat liburan, atau bahkan guru favorit di sekolah, kamu akan terbiasa memilih bentuk kata sifat yang tepat sesuai konteks. Contohnya, kamu bisa mengatakan, “This restaurant is better than the one we visited last week,” atau “Mount Bromo is the most beautiful place I’ve ever seen.”
Melalui percakapan, kamu juga bisa langsung mendapat umpan balik dari lawan bicara jika penggunaanmu belum tepat. Ini menjadi peluang bagus untuk belajar dari kesalahan dan memperbaiki tata bahasa secara langsung.
Kamu bisa mencoba memulai percakapan bertema perbandingan dengan pertanyaan seperti:
- “Which is more difficult, math or science?”
- “Who is the funniest person in your class?”
- “Do you think cats are better than dogs?”
Selain meningkatkan pemahaman, menggunakan degree of comparison dalam conversation juga membuatmu lebih percaya diri dan terbiasa berpikir dalam bahasa Inggris. Latihan ini sangat cocok dilakukan bersama teman sekelas, tutor, atau melalui platform belajar online yang menyediakan fitur speaking practice.
Baca Juga: Tingkat Perbandingan dalam Bahasa Inggris
ICAN English Hadir untuk Mengasah Kemampuan Bahasa Inggris
Degree of comparison adalah konsep tata bahasa yang dipakai untuk menunjukkan perbandingan antara dua atau lebih hal. Dari artikel di atas, kamu jadi tahu manfaat belajar degree of comparison untuk membandingkan, menunjukkan perbedaan atau kesamaan. Selanjutnya, menyatakan tingkatan serta manfaat lainnya untuk menyatakan kualitas tanpa perbandingan (positive degree). Dalam kehidupan sehari-hari degree of comparison juga bermanfaat disaat kita akan membandingkan dan mengevaluasi berbagai hal dan berdiskusi.
ICAN English tempat kursus bahasa Inggris pilihan terbaik buat kamu agar mampu berbahasa Inggris dengan baik. Beberapa manfaat ikut kursus di ICAN English yaitu peluang karir yang lebih luas dan kesempatan bekerja dan belajar di luar negeri. Kamu juga bisa meningkatkan rasa percaya diri dan memiliki keterampilan komunikasi. Daftarkan diri sekarang juga untuk mengikuti kursus agar mendapatkan manfaat luar biasa!
